Selamat Datang di Blog Affi, Semoga Bermanfaat

Selasa, 11 September 2012

Citra Sinar-X Digital

Contoh Citra Sinar-X
Sinar-X adalah radiasi elektromagnet dengan rentang panjang gelombang kurang lebih dari 0,01 hingga 10 nm dan energinya kurang lebih dari 100 eV hingga 100 keV (Krane, 1992).
Citra sinar-X merupakan gambar dua dimensi yang terbentuk dari proses peralatan sinar-X. Sedangkan citra sinar-X digital dihasilkan oleh peralatan sinar-X yang melakukan pendigitalisasi, untuk Computed Radiography (CR) adalah PMT dan Image Intensifier-Television-Digitizer (Penangkap Gambar Pendigital) adalah CCD. (Bushberg, 2000).
Proses pembentukan citra sinar-x digital hampir sama dengan pembentukan citra biasa. Perbedaannya disini jika citra biasa, gambar yang dihasilkan berasal dari kamera maka citra sinar-X digital berasal dari peralatan sinar-X seperti pesawat sinar-x, alat rontgen atau peralatan kedokteran lainnya yang berbasis menggunakan sinar-X. Pesawat sinar-X umumnya menghasilkan citra sinar-X yang disimpan dalam pelat fosfor (semacam klise film) yang harus dicetak jika ingin melihat hasil citra nya. Untuk menghasilkan citra sinar-X digital, maka dibutuhkan peralatan yang mampu mendigitalisasi hasil citra dari pelat fosfor, salah satunya adalah Computed Radiography (CR) yang memiliki komponen pendigitalisasi bernama PMT. 
Pesawat Sinar-X
Computed Radiography (CR)
Computed Radiography (CR) merupakan peralatan dengan sistem Photostimulable Phospor Detector (PSP). Phospor digunakan dalam layar film radiografi, seperti Gd2O2S untuk menyimpan penyerapan sinar-X. Layar PSP disebut juga storage phosphors atau imaging plate.
Pelat phospor terbuat dari BaFBr dan BaFI atau dapat juga disebut Barium Fluorohalide. Pelat phospor mirip dengan kaset layar film. Kaset CR akan dibawa ke unit CR untuk diproses sehingga dihasilkan layar film radiografi. Proses kerja men-scan pelat phospor sebagai berikut:
  1. Kaset dipindahkan ke unit pembaca (reader) dan imaging plate secara mekanis dipindahkan dari kaset.
  2. Imaging plate digerakkan/digesekkan pada unit pembaca, maka imaging plate di-scan oleh sinar laser.
  3. Cahaya laser menstimulus energi untuk mengemisi pada imaging plate dan cahaya akan dikeluarkan.
  4. Cahaya yang dikeluarkan dari pelat akan dikumpulkan oleh pengumpul cahaya pada fiber optic dan menumbuk sebuah Photomultiplier Tube (PMT) yang menghasilkan sinyal listik
  5. Sinyal listrik tersebut akan di digitalisasi dan disimpan.

Proses scanning pada Computed Radiography
Contoh Computer Radiography


Pelat Fosfor


Proses scanning pelat fosfor











Image Intensifier-Television-Digitizer
Image Intensifier-Television-Digitizer adalah Sebuah alat yang menangkap gambar kedokteran analog dan mengubahnya menjadi bentuk gambar kedokteran digital. Proses penangkapan pembentukan citra dimulai dengan memasang Image Intensifier Television Digitizer diatas pesawat sinar-X atau peralatan kedokteran lainnya. Image Intensifier Television Digitizer ini akan menangkap proses flouresense yang dihasilkan dari tembakan sinar-X dari pesawat sinar-X yang mengenai bahan tertentu (objek). Proses flouresence ini akan ditangkap oleh kamera CCD yang merupakan perangkat pendigitalisasi pada alat Image Intensifier ini. Kamera CCD akan terhubung dengan komputer dan dengan menggunakan program tertentu (contoh program frame grabber) maka hasil citra sinar-X digital akan mampu ditampilkan di komputer dan mampu diolah di komputer juga.
 

1 komentar: